You are currently viewing Pancing Ikan, Jangan Pancing Masalah

Pancing Ikan, Jangan Pancing Masalah

Sebagai negeri lautan yang ditaburi oleh pulau-pulau, memancing menjadi kegiatan yang lumrah di Indonesia. Bagi beberapa orang, memancing sudah menjadi rutinitas sehari-hari dan mulai dikenalkan sejak kecil. Di daerah dengan potensi perairan air tawar yang masih sangat alami, memancing menjadi salah satu pilihan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Semakin dewasa usia, ketertarikan dengan memancing semakin bertambah. Ternyata banyak sekali perkembangan dalam dunia memancing. Bersama dengan para pemancing lainnya, bertukar argumen dan saling memberikan kritik juga saran membuat memancing terlihat lebih mengasyikkan. Hal tersebut semakin membuat tertarik untuk lebih memahami segala pernak-pernik tentang kegiatan memancing.

Perairan Indonesia barat dan timur adalah wilayah Indonesia yang terkenal dengan potensi wisata memancingnya. Alasan lain dalam pemilihan Jawa Timur sebagai lokasi penelitian adalah karena banyaknya pemancing olah raga terkemuka di Indonesia yang berasal dari daerah ini. Memancing umumnya dilakukan untuk dua tujuan utama: menangkap ikan dan rekreasi. Sebagian besar pemancing melakukan kegiatan ini untuk mencapai dua tujuan tersebut. Jadi selain melepas kepenatan, membawa pulang ikan hasil tangkapan memberikan kepuasan tersendiri pada hampir semua pemancing.

Memancing juga bisa dikategorikan sebagai olahraga prestasi  dengan nama sportfishing. Sebuah kegiatan dapat dikategorikan sebagai olahraga prestasi jika ada unsur persaingan di dalamnya. Memancing sangat kental dengan unsur ini. Tidak hanya dalam perlombaan-perlombaan memancing, setiap pemancing memiliki kecenderungan untuk menjadi yang teratas dengan menangkap ikan yang terbesar. Semakin besar ikannya, semakin tinggi prestasinya, semakin meningkat pula statusnya di kalangan sesama pemancing. Keahlian teknis, kemampuan fisik, dan kecenderungan berkompetisi inilah yang menjadikan sportfishing sebagai kegiatan olahraga

Kaitannya dengan kegiatan memancing yang lebih santai, agrowisata merupakan salah satu alternatif pemenuhan kebutuhan akan rekreasi dan wisata memancing. Agrowisata dalam bentuk taman rekreasi keluarga yang menyediakan produk berupa wahana hiburan khususnya bagi keluarga dengan pemandangan, suasana asri, nyaman, dan lingkungan yang sejuk dengan berbagai produk tambahan seperti wahana permainan, tempat makan, pembelian produk pertanian/ peternakan/perikanan. Sekarang ini banyak wisata rekreasi pemancingan keluarga yang mengikuti pola di atas menyediakan produk makanan olahan dari perikanan darat ditambah berbagai fasilitas permainan anak-anak, hiburan di luar ruangan di lokasi yang aman dan menyenangkan.

Secara umum pemancingan dibedakan menjadi dua jenis: perairan umum dan kolam khusus. Perairan umum adalah bagian permukaan bumi yang secara permanen atau berkala digenangi air (air tawar, air payau, dan air laut) dari garis pasang surut terendah ke arah daratan dan badan air tersebut terbentuk secara alami atau buatan. Perairan ini kepemilikannya bersifat umum, bukan milik perseorangan, contohnya: sungai, danau, situ, rawa, waduk atau bendungan, laut dan genangan yang bersifat sementara. Sedangkan kolam khusus yaitu kolam yang secara teknis merupakan suatu perairan buatan yang luasnya terbatas, dibuat manusia dan mudah dikuasai (diisi air, dikeringkan, diatur menurut kehendak kita).

Selain untuk olahraga dan bersenang-senang, beberapa nilai kehidupan bisa kita temukan dalam kegiatan memancing. Kesabaran, kedisiplinan,  berbagi  kebersamaan,  pengalaman  dan  keilmuan,  penguatan mentalitas,  melahirkan  semangat  baru,  mempertajam  fokus,  menghargai  perbedaan  baik  pendapat, sikap,  dan  budaya,  meningkatkan  profesionalisme,  selalu  ada  suasana  baru  di tiap  tempat  berbeda, membantu  ketenangan  pikiran  dan  hati,  menghargai perbedaan, dan  turut  melestarikan alam adalah hal-hal yang bisa kita dapatkan dari kegiatan memancing.

Memang yang harusnya dipancing itu ikan, bukan masalah.

Photo by Abdelhamid Azoui on Unsplash

Leave a Reply